Apakah server anda Single-Tenant atau Multi-Tenant?

Img: typepad

Surabaya (Wowrack) – Halo Wow Friends, bagaimana kabarnya? Kami harap semuanya berjalan baik dan lancar ya. Dikala pasar sedang asyik dengan persiapan lebaran. Konsumen suka berbelanja di pusat-pusat perbelanjaan. Ada yang suka membeli baju baru untuk Lebaran, ada yang sedang bersiap-siap menikmati uang THR, adapun yang memilih untuk bertamasya melepas penat hiruk pikuk kepadatan rutinitas.

Wow Friends, pernahkah anda berjalan-jalan di mall-mall ataupun mungkin mencari suatu barang seperti tas wanita atau perhiasan khusus? Anda akan menemukan dalam satu mall pasti ada banya penjual barang tersebut. Namun, tak dapat dipungkiri, anda pasti juga pernah menemukan penjual barang tersebut versi khusus dan special, biasanya mereka memiliki tempat tersendiri dan tidak dalam mall, sebutlah boutique.

Ada persamaannya pula dengan sebuah Server. Server Multitenant sering kita jumpai dengan istilah sharing. Baik kita jumpai dalam sebutan sharedhosting maupun VPS. Mengapa diberikan nama multitenant? Kembali lagi pada perumpamaan mall, satu server pada VPS atau sharehosting bisa jadi telah disetting dengan sedemikian rupa sehingga memiliki beberapa spesifikasi kemampuan tertentu. Contohnya, RAM yang tidak sampai puluhan Gigabyte, dan Storage yang tidak terlampau besar. Alasan dibalik spesifikasi yang tidak terlalu tinggi ini dikarenakan satu infrastruktur server dibagi menjadi beberapa infrastruktur server kecil dalam wujud share hosting atau VPS tadi.

Bagaimana dengan Singletenant Server? Apakah yang dimaksud dengan single tenant ini sendiri sehingga berbeda dengan multitenant secara keseluruhan? Singletenant server seperti yang kita tebak tentunya betul, yaitu suatu infrastruktur server yang tidak dibagi resourcenya sehingga pengguna mendapatkan kekuatan seutuhnya suatu server. Layaknya memiliki server itu sendiri, singletenant server pada beberapa vendor, contohnya Wowrack dapat memberikan keluasan pengguna dalam mengembangkan kemampuannya dengan cara-cara tweak tersendiri. Adapun kelebihan lainnya seperti menambah piranti-piranti tambahan layaknya sebuah server fisik, seperti Firewall/Router, Switch Hub dan koneksi private yang bisa disambungkan melalui fasilitas Data Centernya.

Sangat jauh berbeda kan perbedaan antara single tenant dan multitenant. Dimana kadang jika kita berbagi, memang resource akan teralokasikan dengan tepat guna terkadang. Namun apabila dirasa kita mempunyai kebutuhan yang besar dan membutuhkan flexibilitas dalam penggunaan lebih besar, Singletenant server adalah solusinya.

Sebagai tambahan Informasi saja, untuk keamanan, biasanya singletenant tentu lebih menjadi acuan bagi para perusahaan-perusahaan skala menengah hingga besar, dikarenakan kebutuhan keamanan pengakses, jaringan, dan tatanan infrastruktur yang lebih kompleks membutuhkan resource tinggi yang dapat dipercaya. Hal ini didukung dengan hardware yang terkandung dalam single tenant tersebut sendiri, misal piranti Harddisk dan piranti Memory yang sangat rawan untuk skala corporate. Bisakah anda bayangkan manakala suatu Harddisk yang berisi data-data email perusahaan tidak bisa diakses pada jam 10 pagi. Jaminannya adalah jam kerja lebih untuk para IT perusahaan. Jika mereka memperburuknya dengan penempatan email server mereka pada multitenant, kejadian ini bisa jadi disebabkan bukan dari sisi mereka namun dari sisi tetangga server mereka.

Bagaimana sudahkah anda mengerti dan memiliki bayangan sebaiknya memilih type hosting atau cloud semacam singletenant atau multitenant?

Blog Wowrack Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories

See More

Latest Article

Optimalkan kinerja bisnis sesuai kebutuhan Anda dengan layanan fleksibel Wowrack