Monday, April 5, 2021

Hybrid Cloud: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya.

Hybrid Cloud: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya.

Di era digital ini, cloud computing telah menjadi komponen penting dalam berbisnis. Hal ini dapat dilihat dari semakin meningkatnya penggunaan cloud computing di dalam maupun luar Negeri.

Cloud computing memiliki beberapa model cloud seperti private cloud, public cloud, multi cloud,dan hybrid cloud. Model-model tersebut bukanlah hal baru dan sudah banyak didiskusikan oleh masyarakat, terutama hybrid cloud yang belakangan ini ramai dibicarakan.

Meskipun begitu, bagi Anda yang baru berniat mengaplikasikan hybrid cloud, sangat penting memiliki pemahaman mendalam tentang hybrid cloud dimulai dari pengertian serta kekurangan dan kelebihannya.

Berkenalan dengan Hybrid Cloud

Hybrid Cloud

Hybrid cloud adalah model cloud computing yang merupakan gabungan dari private cloud dan public cloud.

Menggunakan hybrid cloud berarti menggabungkan kedua model cloud computing yang berbeda tersebut secara bersamaan. Umumnya perusahaan akan menggabungkan cloud on premise mereka dengan public cloud dari cloud provider yang sama maupun berbeda.

Mengapa menggunakan hybrid cloud?

Sebuah perusahaan, terutama yang berhubungan dengan pelayanan luas membutuhkan dua server yang dapat diakses oleh publik dan yang hanya dapat diakses oleh orang internal. Misalnya sebuah perusahaan menggunakan public cloud untuk sistem registrasi, website, aplikasi dan lain sebagainya. Sedangkan mereka menggunakan private cloud untuk menyimpan dan mengolah data penting client, catatan finansial, dan lainnya.

Dengan Hybrid cloud, maka perusahaan tersebut dapat menjalankan setiap keperluan dengan aman dan efisien sesuai dengan workload yang semestinya.

Kekurangan VS Kelebihan Hybrid Cloud

Setiap teknologi pastinya memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Sebagai user kita harus cermat dalam memilih teknologi yang sesuai dengan kebutuhan agar dapat membantu menncapai goal yang diinginkan.

Sama halnya dengan hybrid cloud. Hybrid cloud mempunyai beberapa kekurangan yang Anda wajib tahu sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Yang pertama ialah, infrastruktur yang kompleks. Hybrid cloud mengijinkan perusahaan menggunakan dua model yang berbeda menjadi kesatuan sistem. Untuk mewujudkan sistem kerja yang lancar, Anda membutuhkan tenaga ekspert agar hybrid cloud dapat bekerja dengan lancar.

Yang kedua, hybrid cloud memerlukan biaya besar. Banyak perusahaan yang berpikir dua kali untuk menggunakan hybrid cloud karena biayanya yang cukup mahal. Maka dari itu Anda perlu benar-benar memikirkan apakah manfaat yang diberikan hybrid cloud sepadan dengan biaya yang harus dikeluarkan? Mengingat setiap perusahaan memiliki kebijakan cost efficiency dan urgency pada keamanan cloud yang berbeda-beda.

Bagaimana dengan kelebihan hybrid cloud?

Kelebihan utama yang ditawarkan oleh hybrid cloud adalah keamanan data. Data merupakan aset penting perusahaan yang wajib untuk dilindungi. Hybrid cloud yang juga menggunakan private cloud dapat mengamankan data penting dan sensitive perusahaan Anda.

Kelebihan lainnya, hybrid cloud memiliki fleksibilitas yang tinggi. Hybrid cloud memungkinkan penggunanya untuk secara penuh memanage infrastruktur cloud sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Dengan begitu, Anda dapat mencapai goal dengan lebih cepat dan tepat.

Meskipun membutuhkan biaya yang terbilang mahal di awal, namun banyaknya keuntungan dan manfaat yang ditawarkan hybrid cloud dinilai sepadan dengan biaya yang dikeluarkan. Oleh karena itu, sebenarnya hybrid cloud menawarkan cost efficiency pada perusahaan Anda. Selain keamanan dan dapat di managed secara bebas, beberapa provider hybrid cloud hosting juga memberikan keamanan ekstra dan tim support yang siap membantu setiap kebutuhan Anda kapanpun dan di mana pun.

Siapa yang harus Pakai Hybrid Cloud?

Menawarkan keamanan dan keefektivitasan ekstra, hybrid cloud dirasa menjadi solusi yang paling tepat untuk banyak sektor perusahaan. Beberapa sektor seperti sektor keuangan, kesehatan, ritel dan sebagainya membutuhkan server yang dapat diakses oleh pengguna umum. Namun, secara bersamaan mereka juga butuh server private yang hanya dapat diakses oleh internal. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya data breaches yang kian marak terjadi.

Suatu perusahaan boleh saja hanya menggunakan satu model cloud computing saja, seperti private maupun public. Namun, hal itu akan memaksakan workload pada sistem yang tidak semestinya.

Misalkan suatu perusahaan hanya menggunakan public cloud. Pada suatu sistem tertentu di perusahaan tersebut akan berjalan dengan baik, seperti website, panel registrasi, dan lainnya. Namun akan sangat berbahaya jika data penting perusahaan juga disimpan pada public cloud.

Bagaimana jika hanya menggunakan private cloud?

Tentu saja data sensitive akan lebih aman jika dibandingkan dengan menggunakan public cloud. Tapi karena sifatnya yang private, perusahaan tersebut juga akan kesulitan untuk menjalankan sistem yang seharusnya dapat diakses oleh umum.

Setelah mengetahui apa itu hybrid cloud beserta kelebihan dan kekurangannya, apakah Anda tertarik untuk mengaplikasikan hybrid cloud untuk perusahaan Anda? Jika Anda berniat untuk mengetahui lebih dalam manfaat hybrid cloud untuk perusahaan Anda, silahkan konsultasikan dengan team ekspert kami di sini. 

x

0 komentar: