 |
| img: thenewstack |
Surabaya (Wowrack) – Digital World, ya semuanya saat ini serba digital. Netizen atau orang awampun semakin mudah berinteraksi, cukup dengan modal koneksi internet. Dalam bisnispun sudah banyak yang menggunakan hal ini. Liat saja applikasi transaksi seperti mobile banking, reservasi, online ticketing dan reservasi plus beberapa applikasi yang mensupport kerja netizen. Tentunya hal ini, membuka peluang market, peluang bisnis yang lebih besar dan efisiensi. Disisi lain, semakin digital maka traffic koneksi semakin ramai atau high traffic.
Langkah Antisipasi Workload, Maintain Bisnis Anda
High traffic bila tak diantisipasi bisa membuat server IT korporate anda mengalami workload. Nah, dampak buruk workload yang berlebihan bisa membuat portal atau server yang anda miliki down atau crash. Ujung-ujungnya, web server tak bisa diakses seperti biasanya atau server anda terkena serangan Distributed Denial of Service atau DDoS. Tentunya, anda dan tim anda tak bisa kerja maksimal lantaran server pusat anda down. Tak hanya itu, netizen dan pengunjung pun dibuat kecewa tak bisa mendapat informasi atau kebutuhan yang mereka butuhkan. Jangan heran kalau mereka tak mau lagi visiting your site atau lebih parahnya tak mereferensikan situs anda.
Tentunya bagi korporate yang berbasis IT dan Internet connection seperti hal ini tak bisa dianggap sepele. Terlebih masalah server hang atau down hingga DdoS merupakan problema setiap hari yang kerap melanda. Lantas solusi apakah untuk memaintance layanan IT anda dalam status High performance? Salah satunya, memanfaatkan solusi bare metal cloud (BMC). Gampangnya, Bare metal cloud ini merupakan layanan komputasi awan dengan menyewa server fisik.
Sedikit beda dengan cloud, bila pada layanan cloud, biasanya anda tinggal instal beberapa type cloud yang ada dan anda hanya bisa tentukan size hardisk sesuai kebutuhan anda. Pada Bare metal, anda bisa ikut menentukan spesifikasi server yang anda inginkan sedetail mungkin. Sebut saja mulai dari pemilihan motherboard, CPU, memory dan tentunya size hard disk. Tentunya sesuai kebutuhan dan anggaran anda.
Antisipasi Penurunan Performa & Noisy Neigbor
Satu hal yang sering kita lupakan yakni, penurun performa server lantaran hypervisor layers dan sistem multi tenant pada plaform cloud secara general. Bukannya apa, hypervisor dapat menciptakan processing overhead yang secara nyata berdampak pada performance. Penurunan dan keterbatasan performance yang dipicu oleh hypervisor layer ini memang tak membawa dampak buruk bagi setiap aplikasi, namun bagi yang menghendaki high level IT server performance, hypervisor layers ini bersama dengan system tenant jelas-jelas membatasi kinerja server anda. Apalagi kalau sampai oversubscription alias overload permintaan.
Belum lagi keberadaan “para tetangga” atau klien lainnya dalam sistem cloud yang multi tenant. Dengan semakin banyaknya virtual machines yang saling bersaing dalam server resources, para tetangga tersebut berubah menjadi “noisy neighbors,” dampaknya mulai membatasi I/O untuk data-intensive workloads dan penggunaan rescouces fisik yang tak efisien.
Peningkatan Performa
Dengan detail dan dedicated server fisik yang anda sendiri tentukan, yang jelas, kinerja server IT anda bisa lebih optimal. Anda bisa set up mana yang perlu dan mana yang tak perlu. Semakin banyak applikasi software yang “tak diperlukan” sudah tentu membuat proccesing semakin berat. Dengan membangun Bare metal cloud, otomatis anda pun bisa lebih hemat anggaran karena bisa eliminasi beberapa applikasi softaware yang tak perlu.
Seperti yang sudah diketahui, Bare Metal cloud tidak berjalan pada hypervisor, tidak juga bersifat virtual, namun tetap dapat disampaikan melalui model layanan cloud. Bare Metal hadir menyeimbangkan skalabilitas dan otomatisasi pada virtual cloud dengan kemampuan kinerja yang ditemukan di dedicated server.
Selain untuk mengantipasi workload yang bisa membatasi performa layanan IT anda, Bare metal juga memiliki nilai lebih pada aplikasi Big Data serta regulasi penyimpanan data pada sistem cloud. Chekidot gan.
Big Data Application Friendly
Nah, bagi anda di pemilik dan pengguna applikasi Big Data, ternyata bare metal cloud lebih mendukung. Saat menjalankan big data di lingkungan public cloud tradisional, muncul sedikit buzz. Kenyataan yang ada, disk I/O server pada virtualisasi cloud mungkin tidak mampu bersaing dengan volume tinggi, data kecepatan tinggi. Berdasarkan hasil benchmark internal oleh Internap, dikatakan bare-metal cloud dapat bekerja hingga lima kali lebih baik daripada kinerja virtual public cloud dengan spek yang sama serta 48% lebih efisien dari biaya!!!
Support Data Stored Policies
Bare metal cloud juga merupakan solusi yang tepat bagi beberapa perusahaan yang sangat ketat memperlakukan penyimpanan data mereka. Perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan, badan kepemerintahan dan dibidang kesehatan harus mematuhi kebijakan ketat mengenai bagaimana data disimpan, dikelola dan berbagi. Dalam kasus ini, shared infrastructure atau infrastruktur bersama menciptakan rasa dan tingkat ketidakpastian, sedangkan bare-metal cloud dapat memberikan kontrol yang diperlukan atas lokasi data, pengelolaan, pemisahkan data dalam definisi, lingkungan fisik aman.
Wowfreind, disinilah sisi kelebihan Bare metal. Nah, kira-kira, apa yang akan server IT dan bussiness tool anda hadapi bila anda tak antipasi dengan teknologi bare metal cloud?
Well.. Bare metal cloud muncul sebagai solusi untuk layanan virtual dengan lingkungan server khusus yang menghilangkan overhead virtualisasi tanpa mengorbankan fleksibilitas, skalabilitas dan efisiensi sebagaimana manfaat dari system cloud. Bagi korporasi yang tulang punggungnya bukan dari layanan IT jelas memilih yang simple. Namun, bagi yang IT servernya high traffic tentunya bare metal merupakan sebuah innovative breaktrough. (jofl/wwrk)
