Cara Memaksimalkan Penjualan Dalam Bisnis Online

Img: Bogor

Surabaya (Wowrack) – Bisnis Online memang sudah sangat menjamur di Indonesia. Namun, tidak sedikit pula yang harus meninggalkan bisnis online mereka hanya karena kesalahan atau kurang maksimalnya penjualan yang didapat. Beberapa faktor adalah karena kurang nya perhatian penjual untuk dapat memaksimalkan penjualan mereka.

Di Indonesia saat ini terdapat beberapa macam metode bisnis online. Yang pertama adalah e-Commerce Private Website, Classified e-Commerce, e-Commerce Group Buying, dan e-Marketplace. Mari sejenak kita bahas tentang maksud dari beberapa macam bisnis online yang di sebutkan diatas.

e-Commerce Private Website adalah bisnis online yang dilakukan dengan bermodalkan website pribadi untuk dijadikan lahan pendapatan. Atau memang bertujuan untuk menjual produk pada website tersebut.

Classified e-Commerce adalah website yang menampilkan iklan baris dalam websitenya. Atau sebuah website komersial yang memang menjadikan website tersebut sebagai katalog iklan baris.

e-Commerce Group Buying adalah website yang melakukan transaksi jual bule atau reservasi secara berkelompok. Contohnya adalah pembelian dengan diskon 50% apabila sampai hari ketujuh setelah iklan muncul, mencapai target penjualan semisal 50 unit dll. Contohnya di Indonesia adalah groupon.

e-Marketplace adalah website yang menyediakan tempat kepada para penjual untuk menjual produknya tanpa harus membuat website sendiri. E-Marketplace bisa juga disebut dengan Mal Online, karena pada website tersebut ada banyak produk yang di jual, contohnya adalah Nulisbuku.com.
Nah bagaimana cara memaksimalkan penjualan dalam bisnis online? Sebenarnya hamper sama dengan penjualan offline, penjualan online juga harus memiliki karakter dalam pemasarannya. Semakin menarik iklan yang disebarkan, maka semakin besar peluang penjualan meningkat.
Untuk itu, jika Anda adalah pelaku bisnis online baru, maka buatlah ekspose yang menarik, atau juga membuat hal “diluar kata normal” tapi bisa mengundang respon menarik di social media. Contoh yang pernah ada seperti halnya iklan ekstrak kulit manggis yang sempat jadi fenomena di media social.

Mungkin, bagi yang tidak paham akan marah bila produknya jadi lelucon, akan tetapi jika itu dari marketer professional, justru mereka senang, meskipun dibuat lelucon pada awalnya saat tahu bahwa produk itu bagus orang juga akan tetap beli. Contoh lain iklan salah satu produk susu yang sempat ppuler di social media karena di anggap “tidak sesuai” antara iklan dan produk. Tapi, buktinya dengan pemasaran unik tersebut bisa membuat produk itu terangkat dan lebih terkenal.

Setelah Anda mengekspose produk baik melalui iklan baris atau social media, hal selanjutnya adalah meberi respon yang baik kepada calon customer. Dalam dunia Online, sama juga dengan pasar tradisional karena banyak pembeli yang menawar barang jauh dari harga aslinya. Tapi semua itu sebenarnya untuk menguji seberapa ramah Anda dalam melayani customer.

Setelah Customer puas dengan produk dan layanan Anda, kini saatnya Anda membuat branding toko. Dimana, dengan membuat nama toko bisa lebih membuat pelanggan Anda lebih mudah dalam mencari produk Anda.

Dan hal lain yang ahrus Anda perhatikan adalah Foto yang Anda lampirkan baik di Website pribadi, Forim maupun di Social Media. Berikanlah foto asli dari produk yang Anda jual, karena dengan mengetahui fisik asli dari produk yang Anda jual akan membuat calon pembeli lebih yakin dengan apa yang Anda tawarkan. (Ulum/wwrk)

Blog Wowrack Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories

See More

Latest Article

Optimalkan kinerja bisnis sesuai kebutuhan Anda dengan layanan fleksibel Wowrack