Tips Melindungi Data Pribadi saat Traveling

Dengan semakin gencarnya promosi pariwisata suatu
daerah,
tentu akan semakin
gencar pula minat wisatawan atau
seorang traveler untuk melakukan traveling.
Kebutuhan akan pembelian tiket
transportasi, hotel dan penginapan, hingga tiket masuk ke destinasi wisata merupakan agenda
wajib seorang traveler dalam melakukan
perjalanan wisata. Dengan perkembangan teknologi saat ini, pemesanan tiket, check in hotel hingga membeli tiket
tempat wisata sudah bisa dilakukan
secara online dimanapun dan kapanpun, serta bisa direncanakan jauh hari sebelum keberangkatan.
Dengan kemutakhiran teknologi
informasi saat ini
, tentunya semakin memungkinkan seseorang untuk melakukan renacana perjalanan wisata hanya dengan waktu yang singkat. Hal yang dibutuhkan adalah smartphone serta koneksi internet yang stabil, maka Anda sudah dapat melakukan transaksi
pembayaran perjalanan, hingga booking
hotel. Selain tren
d mengurus segala keperluan yang dilakukan secara online, membawa barang-barang seperti laptop dan peralatan
elektronik lain
nya saat traveling
juga menjadi tren
d baru-baru ini karena selain berwisata, juga terdapat kebutuhan
untuk bekerja.
Hal tersebut mewajibkan seseorang
harus terkoneksi dengan baik ke jaringan internet yang cepat dan stabil.
Sedangkan, kendala utama saat traveling
adalah susahnya akses signal dari
provider data yang
dimiliki. Maka dari itu, solusi yang ditawarkan oleh penyedia hotel,
restaurant maupun cafe adalah layanan Wi
Fi gratis atau biasa disebut dengan public WiFi. Menghubungkan gadget atau perangkat
Anda ke public Wi
Fi merupakan solusi yang efisien
sekaligus
affordable karena Anda tidak perlu mengeluarkan
budget
berlebih untuk keperluan
internet
. Namun Anda juga perlu
berhati-hati
, sebab public WiFi juga memiliki resiko yang cukup berbahaya.
Kesalahan
Penggunaan Public Wi
-Fi


Mengakses dan transfer data sensitif
Saat Anda traveling ke suatu tempat, biasanya Anda akan cenderung lebih sering melakukan
transaksi
data
sensitif yang
dimiliki
seperti melakukan pembayaran melalui kartu kredit maupun aplikasi pembayaran
yang ada di
smartphone.
Kebutuhan traveling seperti check in hotel hingga membeli makanan
atau oleh-oleh
dengan menggunakan metode cashless
memungkinkan Anda lebih sering
memiliki kebutuhan untuk mengakses akun-akun sensitif terkait.
Masyarakat yang
cenderung memiliki proteksi rendah terhadap akun yang dimilikinya
, lebih rentan menjadi korban cyber crime dibandingkan orang yang bekerja di kantor pemerintahan
atau perusahaan multinasional yang cenderung sudah memiliki standar keamanan
sendiri
dan harus
digunakan
pada saat traveling.


Tidak benar-benar membaca ketentuan policy
Membaca term and policy biasanya merupakan hal yang Anda skip pada saat akan mengakses public
Wi
Fi. Biasanya banyak orang yang justru akan langsung scroll ke bawah dan mencentang tulisan “Saya setuju dengan term & policy tanpa
benar-benar memperhatikan apa yang tertulis dan dijelaskan dalam policy tersebut.



Browsing tanpa menggunakan VPN
Demi kelancaran
dan kecepatan transaksi saat traveling,
biasanya
orang akan l
ebih
memilih untuk bertransaksi menggunakan public
Wi
Fi dan tidak menginstall aplikasi VPN dengan berbagai alasan misalnya rumit, memori penuh, dan masih banyak yang lainnya.
Padahal VPN merupakan salah satu cara aman untuk melindungi data
-data dari resiko hacking.
Tips Menggunakan
Public Wi
Fi


Gunakan untuk akses data non
sensitif

Tips pertama yang disarankan pada saat menggunakan public WiFi saat traveling adalah tidak membuka data sensitif seperti akses aplikasi
keuangan, kartu kredit, atau hal -hal
yang mengandung data sensitif lainnya. Pergunakan
koneksi internet public WiFi hanya untuk browsing atau akses sosial media agar
aman dari hal-hal yang tidak diinginkan.



Pilih jaringan yang tepat dan
hindari yang buruk

Tidak semua public WiFi dibuat dengan standar yang sama.
Contohnya public Wi
Fi di bandara, terminal atau stasiun akan
berbeda-beda settingan dan tingkat keamanannya
. Jaringan public WiFi ditempat-tempat tersebut bisa dikategorikan sebagai koneksi paling rentan diantara tempat lain
misalnya
cafe, dan toko atau ritel yang ada di
tempat umum. Jika Anda
sedang traveling dan harus menggunakan layanan internet, coba untuk install beberapa aplikasi seperti Wifox untuk mengetahui mana public WiFi yang aman karena bisa langsung mendeteksi password jaringan
tersebut. Memilih public Wi
Fi yang memiliki kode keamanan tentu lebih baik jika dibandingkan dengan public WiFi yang secara terang-terangan 
menuliskan “Wi
Fi gratis”.


Matikan pilihan File
Sharing
dan AirDrop
Anda mungkin tidak dapat mengontrol seseorang yang
menggunakan jaringan yang sedang digunakan,
namun Anda dapat mengontrol akses komputer Anda. Jika Anda menggunakan komputer
berbasis Windows atau iOS, komputer Anda mungkin memiliki fitur file sharing dengan komputer orang lain.
Pada saat menggunakan public Wi
Fi terutama saat traveling, akan lebih baik bagi Anda untuk mematikan fitur ini untuk meminimalisir komputer orang
lain dapat mengakses isi dari data
didalam komputer Anda. Fitur ini sangat berguna
terutama saat traveling karena Anda
akan bertemu dengan banyak orang yang tidak anda kenal sebelumnya. 



Matikan WiFi pada saat tidak digunakan
Peraturan dasar tentang keamanan jaringan adalah jangan mengkoneksikan apapun jika Anda
tidak membutuhkannya. Ketika
kebutuhan akses internet Anda telah selesai, jangan lupa untuk segera menonaktifkan koneksi WiFi yang digunakan pada laptop, tablet maupun berbagai macam
gadget
Anda. Hal
ini sangat penting
karena bisa membuat kebiasaan yang bisa menyelamatkan Anda
dari kemungkinan
pencurian data. Selain membuat traveling
semakin aman, mematikan
koneksi internet dari public WiFi akan banyak menghemat baterai. Banyak sekali public WiFi yang tidak terpercaya keamanannya, namun memudahkan
seseorang melakukan tindak pidana terhadap akun
-akun lain. Maka sebaiknya segera matikan koneksi internet
Anda jika sudah tidak ditbutuhkan lagi.
Nikmati traveling Anda di setiap
momen, sejenak lupakan
aktifitas social media seperti Instastory atau upload foto-foto selama traveling yang membutuhkan koneksi
internet.
5.    Update anti-virus perangkat
yang dimiliki
Memiliki aplikasi anti-virus
merupakan kewajiban suatu perangkat. Namun, memiliki saja tidak cukup. Anda
harus s
ecara
berkala meng-update anti-virus
tersebut supaya membuat perangkat aman dari serangan
virus. Public Wi
Fi yang dikoneksikan pada saat traveling tentunya juga memiliki riwayat telah terkoneksi dengan perangkat lain.
Maka keputusan bijaknya adalah dengan meng-install
aplikasi anti-virus dan melakukan
update secara berkala. Pastikan sebelum melakukan traveling, Anda sudah meng-update anti-virus
pada gadget
yang dimiliki
.
6.   
Gunakan HTTPS dimanapun dan kapanpun
Hyper Transfer Protocol Secure (HTTPS) memiliki fungsi sebagai lapisan
aplikasi
keamanan
yang digunakan sistem
pada saat browsing alamat situs tertentu. Https memiliki kelebihan
keamanan (secure) dibanding
kan dengan http. Https sendiri dapat menjamin keamanan dalam
autentifikasi server yang memungkinkan web
site yang dituju menggunakan server
terpercaya dalam menjaga kerahasiaan data dan integeritas data. Dengan
menggunakan web
site yang diawali dengan https, setidaknya Anda mendapat jaminan bahwa website yang Anda kunjungi lebih aman
dibanding
kan yang
hanya menggunakan http.  Saat menggunakan
public Wi
Fi pada saat traveling
atau tidak, Anda sangat disarankan selalu mengakses web
site dengan hiperteks HTTPS agar
meminimalisir serangan virus atau malware.
7.   
Install VPN
Menggunakan VPN tidak hanya
berfungsi untuk mengakses website-web
site yang tidak dapat diakses karena di
blok. Namun, menggunakan VPN juga dapat meningkatkan keamanan. Data Anda akan
dienkripsi
hanya antara
pemilik
data
dengan penyedia layanan. VPN juga
mengunci siapapun di jaringan yang sama dengan seseorang yang mungkin mengintip
Anda dengan alamat yang sama. Menggunakan VPN sangat disarankan jika Anda
menggunakan public Wi
Fi pada saat traveling. Namun, hal ini sangat tidak disarankan jika Anda
menggunakan Wi
Fi di
tempat tinggal Anda sendiri yang tentunya jauh lebih aman dibanding
kan menggunakan public WiFi.
8.   
Bawa jaringan WiFi Anda sendiri
Sebenarnya proteksi terbaik
untuk menghindari jaringan yang tidak terpercaya adalah dengan tidak
menggunakan public Wi
Fi. Untuk menghemat kuota intenet dan terhindar dari penggunaan public WiFi yang tidak terpercaya pada saat traveling, bawa dan gunakanlah WiFi milik Anda sendiri seperti Mifi
atau Wi
Fi portable yang bisa dibawa kemanapun tanpa
membebani kuota internet. Traveling
akan lebih menyenangkan dan data
juga dapat dipastikan aman dari jaringan yang
tidak terpercaya.
Traveling merupakan hal yang seru dan menakjubkan bersama dengan orang-orang
terkasih. Namun, jangan sampai kegembiraan
pada saat traveling membuat Anda lengah dengan security
connections

karena harus mengakses hal-hal pribadi dengan menggunakan public Wi
Fi. Semoga tips diatas dapat membantu Anda agar tetap
terkoneksi
internet dengan
aman
dan fungsional,

namun tetap memperhatikan unsur keamanan data-data
dan informasi berharga. Selamat melakukan traveling! Jangan lupa, Wowrack melalui
sister company, Wownet
mampu memberikan layanan internet yang aman, mudah, cepat, dan stabil dengan
didukung tim support yang selalu ready selama
24/7/365. Hubungi Wownet melalui email:
sales@wow.net.id ; telepon: (031)60002896 ; dan chat WhatsApp:
08113322896

Blog Wowrack Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories

See More

Latest Article

Optimalkan kinerja bisnis sesuai kebutuhan Anda dengan layanan fleksibel Wowrack